Pemberdayaan masyarakat Desa Taba Remanik Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas melalui pelatihan pembuatan kerupuk kabau

Harmoko Harmoko, Dian Samitra, Zico Fakhrur Rozi

Abstract


ABSTRACT

This activity was motivated by income problem in community of Taba Remanik Village which is based on the agricultural sector where prices fluctuate. So that the family economy becomes weak. The partner regions are regions that have another commodity than rubber, namely: kabau. The kabau utilization in the partner regions has not been optimized. Therefore, partners especially PKK mothers, need to be equipped with the knowledge to utilize kabau so that it has high economic value. One of the method that can be used is to process the kabau into processed crackers. This service activity consists of 4 steps, namely: observation, delivery of material, practice of making crackers and monitoring evaluation. The material presented at the service activities are: Introduction of kabau, the nutritional content of kabau, the benefits of kabau and the practice of making kabau crackers. The community service activities in Taba Remanik Village went well and the community was very enthusiastic. The result of community service activities is that the community is able to practice how to make kabau crackers properly.

 

Keywords: Taba Remanik, Kabau, Crackers

 

ABSTRAK

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh masalah penghasilan pada masyarakat Desa Taba Remanik yang bertumpu pada sektor pertanian dimana harga fluktuatif. Sehingga perekonomian keluarga menjadi lemah. Daerah mitra merupakan daerah yang memiliki komoditas sampingan selain karet, yaitu: kabau. Pemanfaatan buah kabau di daerah mitra belum optimal. Oleh karena itu, mitra terutama ibu-ibu PKK perlu dibekali pengetahuan untuk memanfaatkan buah kabau agar bernilai ekonomis tinggi.  Salah satu cara yang dapat digunakan yaitu mengolah buah kabau menjadi olahan kerupuk. Kegiatan pengabdian ini terdiri dari 4 tahapan, yaitu: observasi, penyampaian materi, praktek pembuatan kerupuk dan monitoring evaluasi. Materi yang disampaikan pada kegiatan pengabdian tersebut yaitu: Pengenalan buah kabau, kandungan gizi buah kabau, manfaat buah kabau dan praktek pembuatan kerupuk buah kabau. Kegiatan pengabdian yang dilakukan di Desa Taba Remanik berjalan dengan baik dan masyarakat sangat antusias. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah masyarakat mampu mempraktekkan cara membuat kerupuk buah kabau dengan baik.

 

Kata Kunci: Taba Remanik, Kabau, Kerupuk


Keywords


Taba Remanik, Kabau, Crackers

Full Text:

PDF PDF

References


Arung, E. T., Kusuma, I. W., Christy, E. O., Shimizu, K., & Kondo, R. (2009). Evaluation of Medicinal Plants from Central Kalimantan for Antimelanogenesis. J Nat Med, 63(2), 473–480.

BPS. (2018). Kecamatan Selangit dalam Angka. Musi Rawas: BPS Musi Rawas.

Ghazali., M. N., Masrom, H., Omar, Y., & Aishah Farhana, S. (2014). A Preliminary Flora Survey In Gunung Kajang Pulau Tioman, Pahang Darul Makmur, Malaysia,. Malays. Appl. Biol, 43(2), 17–23.

Komalasari RA. (2017). Pengaruh Ekstrak Biji Kabau (Archidendron buballinum (Jack.) I.C.Nielsen) Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Mencit Putih Jantan Diabetes Yang Diinduksi Aloksan (Skripsi). Universitas Tulang Bawang Lampung.

Komariah, D., & Hartana, A. (2016). Variasi Morfologi Kabau (Archidendron bubalinum) Dan Pemanfaatannya Di Sumatra. Floribunda, 5(5), 157–164.

Ong, H. C., & Azliza, M. A. (2015). Medicinal Plants for Diabetes by the Orang Asli in Selangor , Malaysia. Ethno Med, 9(1), 77–84.

Rahayu, M., Susiarti, S., & Purwanto, Y. (2007). Kajian Pemanfaatan Tumbuhan Hutan Non Kayu oleh Masyarakat Lokal di Kawasan Konservasi PT . Wira Karya Sakti Sungai Tapa-Jambi. Biodiversitas, 8(1), 73–78.

Rudi, H. (2010). Etnoekologi. Lampung: Universitas Lampung.

Triyandi, R., Wahidah, L.K & Firman. (2019). Pengaruh Fraksi Air Biji Kabau (Archidendron buballinum (Jack.) I.C.Nielsen) Terhadap Kadar Gula Darah Mencit Jantan Yang Diinduksi Aloksan. Jurnal Farmasi Lampung, 8(2), 123-131.

Utami, S., & Haneda, F. N. (2010). Pemanfaatan Etnobotani dari Hutan Tropis Bengkulu sebagai Pestisida Nabati Utilization of Ethnobotany from Bengkulu Tropical Forest as Biopesticide Hasil dan Pembahasan. JMHT, 16(3), 143–147.




DOI: http://dx.doi.org/10.30734/j-abdipamas.v4i1.896

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

by http://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/J-ABDIPAMAS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats