Pelatihan Pengelolaan Sampah Mandiri Berbasis Masyarakat melalui Bank Sampah di Desa Cinanjung

Aditya Candra Lesmana

Abstract


The issues regarding garbage to this day is still a fascinating study to discuss. Various methods of handling the garbage problems have been carried out. The amount of waste that caused by the growing of population, need various sectors involved in its handling. Waste management problems also occur in the Cinanjung Village where there are still many people who do not care about good waste management efforts. As one of the efforts to deal with the waste problem, a community-based independent waste management was carried out in Cinanjung Village, which was pioneered by Eco Village. Community based waste management can help reduce waste by raising awareness about the waste consumed by each household. This community service subject is general public on the Cinanjung Village. The method used in this activity is to conduct community-based independent waste management training. The results of this community service is increasing public awareness about the importance of community-based independent waste management. In addition, the results of this service activity also show an increase in public knowledge about waste management. The people who participated in the training became more aware of alternative waste management for a cleaner and healthier environment.

 

Keywords: Waste bank Independent Waste Management, , Community

 

ABSTRAK

Isu mengenai sampah hingga kini masih menjadi kajian menarik untuk dibahas. Berbagai metode penanganan masalah terkait sampah pun telah dilakukan. Semakin banyaknya sampah yang disebabkan akibat populasi yang semakin bertambah, juga memerlukan keterlibatan berbagai sektor dalam upaya penanganan sampah. Permasalahan terkait dengan sampah juga terjadi di Desa Cinanjung dimana masih banyak masyarakat yang kurang rasa peduli terhadap upaya pengelolaan sampah yang baik. Sebagai salah satu upaya menangani permasalahan sampah, dilakukan pengelolaan sampah mandiri berbasis masyarakat di Desa Cinanjung yang dipelopori oleh Eco Village. Pengelolaan sampah mandiri berbasis masyarakat dapat membantu mengurangi sampah dengan memberikan penyadaran terhadap sampah yang dikonsumsi oleh masing-masing rumah tangga. Kegiatan pengabdian ini dilakukan terhadap masyarakat yang ada di Desa Cinanjung. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan melakukan pelatihan pengelolaan sampah mandiri berbasis masyarakat. Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah mandiri berbasis masyarakat. Selain itu hasil dari kegiatan pengabdian ini juga menunjukkan meningkatnya pengetahuan masyarakat mengenai pengelolaan sampah. Masyarakat yang mengikuti pelatihan menjadi lebih mengetahui bagaimana alternatif pengelolaan sampah untuk lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

 

Kata Kunci : Bank Sampah, Pengelolaan Sampah Mandiri, Masyarakat


Keywords


Keywords: Waste bank, Independent Waste Management, , Community

Full Text:

PDF

References


Faizah. (2008). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat (Studi Kasus di Kota Yogyakarta). Thesis. Semarang: Program Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Diponegoro, From http://eprints.undip.ac.id/17313/.

Gunur, Bedilius & Kurnila, Valeria Suryani. (2018). Mengembangkan Keterampilan, Kreativitas Masyarakat Dan Mahasiswa Dalam Mengolah Sampah Menjadi Pupuk Organik Dan Alat Peraga Matematika. J-ABDIPAMAS, 2(1), 27-32.

Luthfianto, S. (2020). Inovasi Limbah Sampah Plastik Dan Kulit Kopi Menjadi Paving Blok Di Desa Penakir Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 176–185.

Mahyudin, R. P. (2017). Kajian Permasalahan Pengelolaan Sampah Dan Dampak Lingkungan Di Tpa (Tempat Pemrosesan Akhir). Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan), 3(1). https://doi.org/10.20527/jukung.v3i1.3201.

Dwiyanto, Bambang Munas. (2011). Model Peningkatan Partisispasi Masyarakat dan Penguatan Sinergi dalam Pengelolaan Sampah Perkotaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12(2),239-256.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga

Sahil, J., Al Muhdar, M. H. I., Rohman, F., & Syamsuri, I. (2016). Sistem Pengelolaan dan Upaya Penanggulangan Sampah Di Kelurahan Dufa-Dufa Kota Ternate. Jurnal Bioedukasi, 4(2), 478–487.

Setiadi, A. (2015). Studi Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas pada Kawasan Permukiman Perkotaan di Yogyakarta. Jurnal Wilayah Dan Lingkungan, 3(1), 27–38

Sucipto, Cecep Dani. (2012). Teknologi Pengolahan Daur Ulang Sampah. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Sulistyorini, Lilis. (2005). Pengelolaan Sampah Dengan Cara Menjadikannya Kompos. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 2(1), 77–85.Suwerda, Bambang. (2012). Bank Sampah (Kajian Teori Dan Penerapan). Yogyakarta: CV. Rihama Rohima.

Wardany, Kusuma. Reni Permata Sari. Erni Mariana. (2020) Sosialisasi Pendirian “Bank Sampah” Bagi Peningkatan Pendapatan Dan Pemberdayaan Perempuan Di Margasari. Jurnal Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 364-372.

Wardi, I N. (2011). Pengelolaan Sampah Berbasis Sosial Budaya: Upaya Mengatasi Masalah Lingkungan di Bali. Jurnal Bumi Lestari, 11(1), 167 – 177.Zulkarnain, Ihwan & Farhan, Muhamad. . (2019). Meningkatkan Kreativitas Siswa Dengan Memanfaatkan Sampah Bekas Menjadi Barang Yang Bernilai Ekonomis. J-ABDIPAMAS, 3(2), 25-32.




DOI: http://dx.doi.org/10.30734/j-abdipamas.v5i2.1530

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

by http://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/J-ABDIPAMAS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats