Rencana Pembelajaran Semester sebagai Pemandu dan Belenggu Proses Pembelajaran

Nugraha Pranadita, Syamsu Yusuf

Abstract


Abstract: Lecturers have the obligation to determine and develop the RPS (Semester Learning Plan) for each subject they are taught. RPS is a guide for the learning process as well as a shackle for the learning process because of its various limitation or limitations. The success of the RPS is determined by the achievement of its CPL (Graduate Learning Outcomes) which is in accordance with the KKNI (Indonesian National Qualification Framework) that has been determined. The purpose of this research was to prove that the RPS apart from being a guide for the learning process as well as a shackle for the learning process itself for various reasons, so that the CPL  may not be achieved. This research is a qualitative descriptive research. Descriptive research is non-experimental, the aim is to obtain detailed information about the problem being researched. The data collection technique in qualitative descriptive research was carried out by means of triangulation (a combination of several data collection techniques), while data analysis was carried out deductively. The results of this research are that there are three things that can be the shackles of the learning process so that CPL may not be achieved, namely; (1) the characteristics of the learning process are rigid, (2) the time for reviewing and adjusting the RPS is not determined, and (3) the substance of the subject matter is static.

Keyword: RPS, learning, CPL, and KKNI.

 

Abstrak: Dosen mempunyai kewajiban untuk menetapkan dan mengembangkan RPS (Rencana Pembelajaran Semester) untuk setiap mata kuliah yang diampunya. RPS merupakan pemandu proses pembelajaran sekaligus sebagai belenggu proses pembelajaran karena berbagai batasan atau keterbatasan yang dimilikinya. Keberhasilan RPS ditentukan dengan pencapaian CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan)-nya yang bersesuaian dengan KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia) yang telah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa RPS selain sebagai pemandu proses pembelajaran sekaligus sebagai belenggu bagi proses pembelajaran itu sendiri karena berbagai hal, sehingga CPL dimungkinkan tidak tercapai. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif bersifat non-eksperimen, tujuannya untuk mendapatkan informasi yang detail tentang permasalahan yang diteliti. Teknik pengumpulan data pada penelitian deskriptif kualitatif dilakukan dengan cara triangulasi (gabungan beberapa teknik pengumpulan data), sementara itu analisis data dilakukan secara deduktif. Hasil penelitian ini adalah terdapat tiga hal yang dapat menjadi belenggu proses pembelajaran sehingga CPL dimungkinkan tidak tercapai, yaitu; (1) karakteristik proses pembelajaran yang bersifat rigid, (2) tidak ditentukannya waktu peninjauan dan penyesuaian RPS, dan (3) adanya substansi materi mata kuliah yang bersifat statis.

Kata kunci: RPS, pembelajaran, CPL, dan KKNI.


Keywords


RPS, porses, pembelajaran, CPL, dan KKNI.

Full Text:

PDF

References


Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajara. Remaja Rosdakarya. Bandung. Hlm. 10.

Darmadi, H. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta. Bandung. Hlm. 145.

Handayani, R., & Wulandari, D. (2021). Modern Assessment dalam Menyongsong Pembelajaran Abad 21 dan Hambatan di Negara Berkembang. Jurnal Pendidikan Edutama, 8(1), 13-24. Doi http://dx.doi.org/10.30734/jpe.v8i1.1363.

KBBI Daring. (2021). Ambigu. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/ambigu.

KBBI Daring. (2021). Belajar. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/belajar, diunduh hari Jum’at tanggal 14 Mei 2021.

KBBI Daring. (2021). Futuristis. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/futuristis.

KBBI Daring. (2021). Kekinian, https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kekinian.

KBBI Daring. (2021). Progresif. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/progresif.

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Meirista, E., Rahayu, M., & Lieung, K. W. (2020). Analisis penggunaan model think talk and write berbantuan video pada mahasiswa disabilitas. Jurnal Pendidikan Edutama, 7(2), 9-16. Doi http://dx.doi.org/10.30734/jpe.v7i2.727.

Mulyasana, D. (2012). Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

Siregar, E dan Nara, H. (2011). Teori Belajar dan Pembelajaran. Ghalia Indonesia. Bogor.

Yayuk, S. R. (2012). Analisis Posisi Bersaing Untuk Menentukan Stretegi Pemasaran UMKM Di Kota Malang, http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/ekonomi/article/download/1763/pdf.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta. Bandung. Hlm. 43.

Sukmadinata, S. N. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi.




DOI: http://dx.doi.org/10.30734/jpe.v9i1.1717

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Pendidikan Edutama

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JURNAL PENDIDIKAN EDUTAMA(JPE) by http://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/JPE/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats