Pengembangan Permainan Tradisional terhadap Pembentukan Karakter Anak sebagai Wujud Pengabdian Masyarakat di Desa Warungering, Lamongan

Iib Marzuqi, Moh. Azus Shony Azar, Badi’ Zamani Rohman, Samsudin Khabib, Nofa Eka Putri

Abstract


ABSTRACT

Traditional games are games played by groups or individuals in society that express social and cultural identities based on standards and values that are told and followed from generation to generation. Traditional games improve children's motor skills and further stimulate muscle and brain growth. The writing of this article uses a descriptive method with a qualitative approach. This study took place in the field behind SDN Warungering with children as respondents.The data is presented descriptively through the methods of observation, interviews and documentation. The results of the research based on a questionnaire in the Warungering village showed that when children had free time they used to play traditional games with their friends such as playing rubber jumps, stilts and gobak sodor. Some of the games that are carried out will shape the character of children such as honesty, sportsmanship, cooperation, and so on.

 

Keywords: traditional games, characters, children

 

ABSTRAK

Permainan tradisional adalah permainan yang dimainkan oleh kelompok atau individu dalam masyarakat yang mengekspresikan identitas sosial dan budaya berdasarkan standar dan nilai yang diceritakan dan diikuti dari generasi ke generasi. Permainan tradisional meningkatkan keterampilan motorik anak dan lebih merangsang pertumbuhan otot dan otak. Penulisan artikel ini menggunakan metode deksriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini mengambil lokasi di tanah lapang belakang SDN Warungering dengan responden anak-anak. Data disajikan secara deskriptif melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian berdasarkan angket di desa Warungering menunjukkan bahwa anak-anak saat mempunyai waktu luang dimanfaatkan untuk bermain permainan tradisional bersama teman-temannya seperti bermain lompat karet, egrang dan gobak sodor. Dari beberapa permainan yang dilaksanakan tersebut akan membentuk karakter anak seperti kejujuran, sportivitas, kerja sama, dan lain sebagainya.

 

Kata Kunci: permainan tradisional, karakter, anak


Keywords


traditional games, characters, children

Full Text:

PDF

References


Andriani, Tuti. 2012. Permainan Tradisional dalam Membentuk Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Sosial Budaya Vol.9 No.1.

Ashibly. 2003. Manfaat dan Tujuan Permainan Tradisional. Yogyakarta: Genta Publishing.

Emilyana, Nova. 2010. Membentuk Karakter Lewat Permainan Tradisional. Media Indonesia. Artikel Ilmiah.

Husain, Setyawan. 2013. Penguatan Permainan Tradisional dalam Membentuk Karakter Siswa di SD Muhammadiyah Se-Kecamatan Depok. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar.

Miles, B. Mathew dan Michael Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.

Sudrajat, dkk., 2015, Muatan Nilai-Nilai Karakter melalui Permainan Tradisional di PAUD Among Siwi, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Jurnal Jipindo, 1 (2): 44-45.




DOI: http://dx.doi.org/10.30734/j-abdipamas.v6i2.2762

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)

by http://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/J-ABDIPAMAS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats