Pengembangan Ekowisata Mangrove Berbasis Masyarakat Lokal
Abstract
Mangrove ecotourism is a form of optimal utilization of forest resources by taking into account the elements of conservation, education, and local communities. The limited knowledge of the community in its management can resulted in these tourist destinations being less attractive to visitors. The purpose of this community service activity is to increase public knowledge and awareness in developing mangrove ecotourism and explore opportunities and challenges to its management. This activity was held on August 8, 2021 in Margasari Village, Labuhan Maringgai District, East Lampung Regency. The method applied is group meetings through focus group discussions whose implementation includes three stages, namely material presentation, discussion, and evaluation. The results of the service showed that the knowledge and understanding of the community increased significantly based on the results of the pretest, posttest, and evaluation of process during the activity. This activity makes people aware that there are a lot of potentials that can be optimized in the management of mangrove ecotourism in order to create a tourist village that is attractive, creative, innovative, and able to support the economy of the surrounding community.
Ekowisata mangrove merupakan suatu bentuk pemanfaatan sumberdaya hutan secara optimal dengan memperhatikan unsur konservasi, edukasi, dan masyarakat lokal. Keterbatasan pengetahuan masyarakat dalam pengelolaannya dapat mengakibatkan destinasi wisata tersebut kurang diminati pengunjung. Tujuan dilakukannya kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam mengembangkan ekowisata mangrove serta menggali peluang maupun tantangan terhadap pengelolaannya. Pengabdian ini dilaksanakan pada 8 Agustus 2021 di Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Metode yang diterapkan adalah pertemuan kelompok melalui Focus Group Discussion yang pelaksanaannya meliputi tiga tahapan, yaitu pemaparan materi, diskusi, dan evaluasi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pengetahuan dan pemahaman masyarakat meningkat secara signifikan berdasarkan hasil pretest, posttest, dan evaluasi proses selama kegiatan berlangsung. Kegiatan ini menyadarkan masyarakat bahwa banyak potensi yang dapat dioptimalkan dalam pengelolaan ekowisata mangrove agar tercipta desa wisata yang menarik, kreatif, inovatif, dan mampu menopang perekonomian masyarakat sekitar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Astriana, B.H., Himawan, M.R., Jefri, E., Amir, S., Hilyana, S., Paryono., and Nurliyah. 2021. Pelatihan Teknik Snorkelling Bagi Kelompok Masyarakat di Pantai Dondon, Desa Mertak, Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Abdi Insani. 8(1): 47-53. DOI: 10.29303/abdiinsani.v8i1.374.
Aurelia, M., Kosmaryandi, N., and Amanah, S. 2020. Potensi Ekowisata Berbasis Masyarakat Kampung Urug, Sukajaya, Bogor. Jurnal Media Konservasi. 25(1): 1-9. DOI: 10.29244/medkon.25.1.1-9.
Christy, Y.A., Setyati, W.A., and Pribadi, R. 2019. Kajian Valuasi Ekonomi Ekosistem Hutan Mangrove di Desa Kaliwlingi dan Desa Sawojajar, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Journal of Marine Research. 8(1): 94-106. DOI: 10.14710/jmr.v8i1.24334.
Fahrian, H.H., Putro, S.P., and Muhammad, F. 2015. Potensi Ekowisata di Kawasan Mangrove, Desa Mororejo, Kabupaten Kendal. Jurnal Biosaintifika. 7(2): 104-111. DOI: 10.15294/biosaintifika.v7i2.3953.
Hartati, F., Qurniati, R., Febryano, I.G., and Duryat. 2021. Nilai Ekonomi Ekowisata Mangrove di Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Belantara. 4(1): 1-10. DOI: 10.29303/jbl.v4i1.449.
Hasaya, H., Masrida, R., and Firmansyah, D. 2021. Potensi Pemanfaatan Ulang Sampah Plastik Menjadi Eco-Paving Block. Jurnal Jaring Saintek. 3(1): 25-31. DOI: 10.31599/jaring-saintek.v3i1.478.
Hurriyani, Y., and Lestari, A.D. 2020. Peningkatan Manajemen Usaha Ekowisata Mangrove pada Kelompok Sadar Wisata Polaria Tanjungpagar di Desa Mendalok. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat. 5(1): 405-412. DOI: 10.21067/jpm.v5i1.3714.
Lailam, T., Murti, A.D., and Yunita, A. 2021. Pengembangan Wisata Budaya Wayang Wong di Desa Wisata JSPB Songgo Langit Mangunan. Jurnal Abdipamas. 5(1): 57-66. DOI: 10.33061/awpm.v3i2.3354.
Murianto., and Masyhudi, L. 2018. Strategi Pengembangan Ekowisata Berbasis Masyarakat Lokal di Teluk Seriwe Lombok Timur. Jurnal Media Bina Ilmiah. 13(2): 913-924. DOI: 10.33758/mbi.v13i2.
Paramita, M., Muhlisin, S., and Palawa, I. 2018. Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Lokal. Qardhul Hasan: Media Pengabdian Kepada Masyarakat. 4(1): 19-30. DOI: 10.30997/qh.v4i1.1186.
Qurniati, R., Duryat., Prasetya, H., and Hartati, F. 2020. Olahan Pisang sebagai Penunjang Ekonomi Masyarakat di Sekitar Gunung Rajabasa Lampung. Jurnal Abdipamas. 4(2): 117-124. DOI: 10.30734/j-abdipamas.v4i2.1217.
Setiawan, W., Harianto, S.P., and Qurniati, R. 2017. Ecotourism Development to Preserve Mangrove Conservation Effort: Case Study in Margasari Village, District of East Lampung, Indonesia. Ocean Life. 1(1): 14-19. DOI: 10.13057/oceanlife/o010103.
Sururi, A. 2018. Inovasi Kebijakan Partisipasi Publik dalam Pengelolaan dan Pengembangan Pariwisata (Studi pada Kawasan Ekowisata Situterate Desa Situterate Kecamatan Cikande Kabupaten Serang). Jurnal Administrative Reform. 6(3): 110-121. DOI: 10.52239/jar.v6i3.
Zainuri. 2021. Penanganan Sampah Plastik pada Produksi Paving Block. Jurnal Teknologi Lingkungan. 22(2): 170-177. DOI: 10.29122/jtl.v22i2.4586.
DOI: http://dx.doi.org/10.30734/j-abdipamas.v6i2.2065
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)
by http://ejurnal.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/J-ABDIPAMAS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats